Banjarmasin - Sehubungan dengan Pelaksanaan Kegiatan Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Air Limbah Domestik dan Kegiatan Pengembangan dan Sistem Pengolahan Persampahan Kota Banjarmasin, Pemerintah Kota Banjarmasin melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarmasin mengadakan Sosialisasi Program Fisik Infrastruktur Berbasis Masyarakat Bidang Sanitasi Kota Banjarmasin Tahun Anggaran 2025 di Hotel Rattan Inn Banjarmasin pada Rabu (04/06).
Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Ibu Hj. Ananda (Wakil Wali Kota Banjarmasin) yang juga memberikan materi bertema Sanitasi Aman : Tanggung Jawab Bersama Bukan Sekedar Infrastruktur menuju Kota Banjarmasin yang Maju, Sejahtera, dan Layak Waris. Turut hadir Bapak Denny Surya Martha, S.T, M.Sc (Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi Kalimantan Selatan) memberikan materi bertema Program Infrastruktur Bidang Sanitasi dan Ibu Nur Afrida Rosvita, S.Km (Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin) memberikan Promosi Kesehatan tentang Sanitasi Lingkungan.
"Keberhasilan pembangunan infrastruktur sanitasi bukan hanya soal teknis tapi juga tentang partisipasi dan kepedulian masyarakat. Maka dari itu mari kita tingkatkan kesadaran dalam pengelolaan sanitasi dan persampahan di lingkungan masing-masing.” - ungkap Wakil Wali Kota Banjarmasin
Sosialisasi ini dihadiri oleh para Tokoh Masyarakat dan Perwakilan Kelurahan.
“Target sanitasi kita adalah 15% ditahun 2029. Saat ini Dinas PUPR melalui bidang Cipta Karya dan Jasa Konstruksi secara rutin melaksanakan Kegiatan Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Air Limbah Domestik dan Kegiatan Pengembangan dan Sistem Pengelolaan Persampahan Kota Banjarmasin.” - pungkas Kepala Dinas PUPR
Pada tahun 2025 terdapat 9 kelurahan yang masuk dalam daftar prioritas perbaikan sanitasi, yaitu:
- Basirih Selatan
- Mantuil
- Kelayan Barat
- Kelayan Selatan
- Kelayan Timur
- Tanjung Pagar
- Pelambuan
- Banua Anyar
- Pangambangan